
Garudaxpose.com | Kabupaten Tangerang – Proyek Pembangunan gedung GSG Kecamatan Jayanti, menjadi perbincangan warga sekitar, terkait lebih mementingkan pekerja dari daerah luar dari pada warga masyarakat lingkungan sekitar. Kamis (02/10/25)
Menurut adauan beberapa warga masyarakat lingkungan Kp.Rancaleutik rt 01/02, Desa Pasirgintung, mandor proyek pembangunan gedung GSG Kecamatan Jayanti, lebih memilih pekerja dari luar wilayah seperti daerah sukabumi dan Serang Banten.
Hasbi warga lingkungan sekitar kantor Kecamatan Jayanti mengatakan di hadapan awak media dirinya beserta 7 orang rekannya masih warga sekitar proyek di berhentikan bekerja oleh mandor proyek dengan alasan pekerjaan hampir selesai dan akan di rolling seminggu sekali pekerjanya, namun pada kenyataannya mandor proyek tersebut menggantikan dengan pekerja dari luar daerah, “Kami merasa di rendahkan sebagai warga lingkungan tanpa ada kesalahan, kami tidak di pekerjakan kembali, ” Jelasnya
Boni/Sandi Humas DPC GNN Kabupaten Tangerang Protes keras atas sikap mandor proyek pembangunan gedung GSG Kecamatan Jayanti, yang telah sewenang-wenang mengganti pekerja proyek tanpa dasar dan alasan yang jelas, menurutnya warga lingkungan berhak bekerja di wilayahnya jangan sampai menjadi penonton, sesuai otonomi daerah, “Tegasnya
Kalau mau saya ceritakan banyak temuan yang bisa saya laporkan, diantara bangunan yang tidak bagus, potongan limbah besi proyek satu mobil yang dijual,” Tutur warga yang tidak mau menyebutkan namanya.
(Spi)